samedi 3 mars 2007

La Caravane des Enfoirés

Seperti biasa, makan malam sambil nonton televisi, tapi kali ini acara yang disajikan TF1 (Television Française 1) sedikit istimewa karena hanya dilakukan satu kali setahun. Sebuah konser musikal yang diberi nama La Caravane des Enfoirés dimana konser tersebut diselenggarakan untuk mencari dana yang kemudian disalurkan ke suatu organisasi yang bernama Les Restaurants du Coeur, yang tersebar diseluruh Perancis. Didirikan oleh seorang pelawak yang bernama Coluche (Alm.). Yang menarik, acara kemanusiaan ini tidak berakhir begitu saja, tetapi sabtu ini cd dan dvd nya akan beredar. Banyak sekali penyanyi-penyanyi terkenal yang turut serta menyemarakkan konser musikal ini sehingga konser tersebut menjadi begitu meriah ditambah lagi dengan dekorasi panggungnya yang begitu mewah. Saat asik menikmati makan malam, aku tersentak mendengar apa yang dikatakan Papa "Elle doit être chère, la décoration. Combien il reste de l'argent pour les restos du coeur?" (Harga dekorasinya pasti mahal. Berapa banyak uang yang tersisa untuk resto du coeur) . Benar juga apa yang dikatakannya, kalau seandainya harga dekorasi nya saja sudah mahal, uang yang tersisa tentunya tidaklah begitu banyak. Penyanyi-penyanyi yang mendukungnya mungkin melakukannya dengan sukarela walaupun setiap penyanyi memiliki organisasi sosial masing-masing, tapi bagaimana dengan orang-orang yang bekerja dibelakang layar. Aku pun bertanya kepada diri sendiri apakah ada suatu konser amal yang dilakukan rutin setiap tahun di Indonesia untuk membantu orang-orang yang kekurangan seperti yang dilakukan Les Restaurants du Coeur, karena yang aku tahu, konser amal dilakukan ketika musibah datang dan hasilnya pun tidak hanya dikurangi oleh biaya pelaksanaan, tapi terpotong juga oleh tangan-tangan yang tidak jelas.